TB News - Presiden Argentina Cristina Fernandez menjalani
operasi yang sukses pada Selasa (8/10) untuk mengobati hematoma otak
yang dideritanya, kata juru bicara presiden dengan dasar laporan medis
pertama mengenai hasil operasi itu.
"Operasi tersebut memuaskan tanpa komplikasi. Operasi itu berjalan
sangat baik," kata Juru Bicara Cristina Fernandez, Alfredo Scoccimarro,
di dalam satu pernyataan.
"Ia berterima kasih kepada tim medisnya dan semua orang yang mendoakan dia. Ia berada dalam kondisi sangat baik," ujarnya.
Laporan medis berikutnya diperkirakan dikeluarkan pada Rabu, tambah juru bicara tersebut.
Operasi itu, yang berlangsung selama hampir dua jam, dilakukan pada Selasa pagi di Favaloro Foundation`s University Hospital di Ibu Kota Argentina, Buenos Aires.
Kantor presiden Argentina juga menyiarkan laporan medis di jejaringnya, demikian laporan Xinhua.
Karena operasi tersebut, wewenang presiden pada Senin (7/10) diserahkan kepada Wakil Presiden Amado Boudou selama 30 hari.
Hematoma yang diderita Cristina Fernandez, pembengkakan akibat penggumpalan darah, diduga disebabkan oleh luka di kepala dalam kecelakaan 12 Agustus.
Di luar rumah sakit, pendukung partai yang berkuasa berkumpul untuk menyampaikan dukungan mereka buat Presiden Argentina itu.
"Ia berterima kasih kepada tim medisnya dan semua orang yang mendoakan dia. Ia berada dalam kondisi sangat baik," ujarnya.
Laporan medis berikutnya diperkirakan dikeluarkan pada Rabu, tambah juru bicara tersebut.
Operasi itu, yang berlangsung selama hampir dua jam, dilakukan pada Selasa pagi di Favaloro Foundation`s University Hospital di Ibu Kota Argentina, Buenos Aires.
Kantor presiden Argentina juga menyiarkan laporan medis di jejaringnya, demikian laporan Xinhua.
Karena operasi tersebut, wewenang presiden pada Senin (7/10) diserahkan kepada Wakil Presiden Amado Boudou selama 30 hari.
Hematoma yang diderita Cristina Fernandez, pembengkakan akibat penggumpalan darah, diduga disebabkan oleh luka di kepala dalam kecelakaan 12 Agustus.
Di luar rumah sakit, pendukung partai yang berkuasa berkumpul untuk menyampaikan dukungan mereka buat Presiden Argentina itu.
0 komentar:
Posting Komentar