(VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
Ruhut merasa masih menjadi pengurus DPP Demokrat, belum dipecat.
TB news
- Sejumlah kader Partai Demokrat mengusir Ruhut Sitompul dari arena
Silaturahmi Nasional di Sentul International Convention Center, Jumat 14
Desember 2012. Namun, ia ngotot tak mau meninggalkan arena Silatnas
itu.
"Saya tetap di sini, sampai besok Bapak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) datang jam tiga sore," kata Ruhut.
Menurut
Ruhut, sampai hari ini, dirinya masih sebagai pengurus DPP Demokrat.
Dia merasa tidak pernah dipecat dari jabatan Ketua Departemen Komunikasi
dan Informatika DPP Partai Demokrat.
Ruhut juga mengaku bahwa
dirinya belum menerima surat pemecatan dari DPP Partai Demokrat. "Itu
kan cuma (keinginan) beberapa orang. Aku tidak menerima (surat
pemecatan)," jelasnya.
Dia menegaskan, dirinya tidak akan ke luar
dari Partai Demokrat. "Saya akan tetap di Partai Demokrat. Memang bukan
partai pertama, tetapi partai terakhir saya," ujar Ruhut.
Sebelumnya, acara Silatnas Demokrat ricuh.
Keberadaan Ruhut di tengah-tengah peserta mendapat tentangan sejumlah
anggota Silatnas. Mereka menuntut Ruhut dipecat dan segera diusir.
Petugas
pengaman dari Partai Demokrat berusaha mengamankan politisi yang suka
membuat kontroversi tersebut. Insiden dorong mendorong antara peserta,
petugas pengaman, dan wartawan terjadi.
Ruhut dibawa keluar
gedung dan wartawan berusaha melakukan wawancara. Sementara itu, puluhan
peserta terus mendorong keduanya keluar. Beberapa saat berada di luar
gedung, petugas kembali membawa Ruhut masuk. Mantan pemain sinetron ini
lantas dievakuasi di dalam ruang mushola.
VIVA.co.id
0 komentar:
Posting Komentar