Hidayat mengaku sudah memulai pembicaraan informal dengan sejumlah pabrikan mobil
Menteri Perindustrian MS Hidayat
Menteri Perindustrian MS Hidayat
akan segera bertemu dengan para Agen Pemegang Merk (APM) mobil untuk
membicarakan pemasangan converter kit untuk bahan bakar gas di setiap mobil baru. Ia akan segera membuat aturan agar pada 2014 semua mobil baru sudah terpasang converter kit, langsung dari pabriknya.
Hidayat mengaku sudah memulai pembicaraan informal dengan APM mobil, sehingga pada tahun itu seluruh kendaraan sudah siap menggunakan gas. "Diskusi informal sudah tapi nanti dalam pertemuan formal saya akan sampaikan bahwa Presiden ingin pada 2014 desain mesin harus include converter kit," katanya di Istana Negara, Rabu 18 Januari 2012.
Hidayat yakin para APM mau memasangnya. "Kalau 2014 rasanya bisa, dengan dibuat peraturan," katanya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan progam pembatasan BBM bersubsidi akan berjalan pada 1 April 2012 mendatang. Seluruh mobil dinas, mobil pribadi, dan taksi mewah hanya diperbolehkan menggunakan BBM non subsidi dan gas (LGV). Taksi diberikan pilihan antara LGV (gas cair) dan CNG (gas kompresi tinggi). Untuk angkutan umum, usaha mikro kecil dan menengah, serta kendaraan roda dua dan tiga diberikan pilihan mengisi BBM bersubsidi atau CNG.
Nanti, angkutan umum akan diberi converter kit gratis oleh pemerintah, sedangkan mobil pribadi yang mau menggunakan gas harus membelinya. (kd)
Hidayat mengaku sudah memulai pembicaraan informal dengan APM mobil, sehingga pada tahun itu seluruh kendaraan sudah siap menggunakan gas. "Diskusi informal sudah tapi nanti dalam pertemuan formal saya akan sampaikan bahwa Presiden ingin pada 2014 desain mesin harus include converter kit," katanya di Istana Negara, Rabu 18 Januari 2012.
Hidayat yakin para APM mau memasangnya. "Kalau 2014 rasanya bisa, dengan dibuat peraturan," katanya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan progam pembatasan BBM bersubsidi akan berjalan pada 1 April 2012 mendatang. Seluruh mobil dinas, mobil pribadi, dan taksi mewah hanya diperbolehkan menggunakan BBM non subsidi dan gas (LGV). Taksi diberikan pilihan antara LGV (gas cair) dan CNG (gas kompresi tinggi). Untuk angkutan umum, usaha mikro kecil dan menengah, serta kendaraan roda dua dan tiga diberikan pilihan mengisi BBM bersubsidi atau CNG.
Nanti, angkutan umum akan diberi converter kit gratis oleh pemerintah, sedangkan mobil pribadi yang mau menggunakan gas harus membelinya. (kd)
Sumber : VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar